
Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) dikomandoi oleh Fakultas Ilmu Pendidikan dan Humaniora (FIPH) kembali menggelar Edusaintech yang ke-3 pada Rabu, 18/6/2025, secara online.
Edusaintech 2025 ini merupakan bagian dari rangkaian FIPH International Conference tahun 2025. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Unimus untuk mempersiapkan program studi khususnya di FIPH agar semakin bergerak menuju level internasional, sekaligus memperkaya wawasan mahasiswa agar tidak hanya terpaku pada pembelajaran dalam kampus, tetapi juga memiliki perspektif global.

Dengan mengangkat tema “Memberdayakan Pikiran: Peran Pendidikan STEM, Matematika, dan Sains dalam Menghadapi Tantangan Global”. Seminar internasional ini menghadirkan diskusi mendalam mengenai pendekatan pembelajaran STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) yang kini semakin relevan dan dapat diterapkan di berbagai jenjang sekolah, dengan menghadirkan empat narasumber utama dari berbagai negara di Asia yakni China, Thailand, Malaysia dan Indonesia.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor IV Unimus, Muhammad Yusuf, STP., M.Si., Ph.D., yang menyambut seluruh peserta dan pembicara dari berbagai penjuru dunia baik secara luring maupun daring. Ia menekankan pentingnya kolaborasi internasional dalam bidang pendidikan, sains, dan teknologi sebagai kunci menghadapi tantangan global.

Dekan FIPH Unimus, Dr. Dodi Mulyadi, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dapat menyelenggarakan konferensi internasional yang menjadi wadah kolaborasi ilmiah bagi para akademisi dan praktisi pendidikan. Fakultas Ilmu Pendidikan dan Humaniora (FIPH) Unimus memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung terselenggaranya seminar internasional ini, berharap agar kegiatan ini terus menjadi wadah pengembangan pendidikan bertaraf internasional bagi seluruh sivitas akademika.